top of page

Apa Sih Proses Ozonisasi Pada Air Minum?

Apa Sih Proses Ozonisasi Pada Air Minum?

Ozon pertama kali ditemukan pada tahun 1840 oleh C. F. Schonbein. Ozon berawal dari Bahasa Yunani, ‘OZEIN’ yang artinya smell atau bau. Ozon adalah gas yang tidaj memiliki warna. Namun di tahun 1867, ozon diumumkan sebagai molekul gas yang terdiri dari tiga buah atom oksigen.

Ozonisasi adalah tahapan terakhir dalam mengelolah air minum, setelah sudah melalui beberapa tahap mengolah beberapa zat dalam air, contohnya seperti logam dan zat lainnya yang dihilangkan sehingga tidak akan mungkin terjadi reaksi kimia, antara ozon dengan zat lain. Ozon berperan sebagai disinfektan untuk membasmi mikroorganisme yang masih berada di dalam air.

Proses sterilisasi inilah yang harus dilakukan secara baik dan benar, agar tidak mempengaruhi kualitas air yang dihasilkan nantinya. Air yang dihasilkan harus dipastika juga steril dan menjamin untuk tidak merugikan kesehatan yang mengkonsumsi air mineral tersebut. Proses sterilisasi ini juga melalui proses ozonisasi untuk mencampur gas ozon ke dalam air dan dapat menghasilkan water treatment system terbaik. Proses ozonisasi nanti akan membantu untuk membunuh kuman, bakteri, hingga virus dalam air, serta menadi pengawet yang tidak memiliki efek samping pada tubuh manusia.

Tidak hanya itu saja, ada juga proses ultra violet sterilisasi yang memiliki tujuan untuk mensterilkan air yang akan masuk ke proses atau tahapan selanjutnya, yaitu kemasan.

bottom of page